Friday, October 19, 2012

Sosial Networking bagi Perusahaan


Sosial Networking bagi Perusahaan
          Sosial Networking merupakan web yang digunakan sebagai media interaksi sosial dengan jaringan pertemanan yang dapat ditambahkan dalam account. Saat ini Sosial Networking sangat banyak seperti Facebook, Twitter dll. Sosial Networking telah menjadi wadah untuk bertukar pikiran secara langsung dan cepat. Perusahaan mengambil peluang ini untuk kepentingan bisnis mereka untuk mendapatkan informasi tentang komentar dan pendapat konsumen. Umpan balik dari konsumen berupa keinginan-keinginan dan harapan akan produk atau jasa dari perusahaan tersebut. Dengan demikian, perusahaan dapat menganalisa informasi-informasi mengenai pola konsumen yang mungkin belum pernah terpikirkan.
          Tindak lanjut dari perusahaan dengan menyebarkan informasi tentang produk atau jasa dan melakukan inovasi- inovasi sehingga tercapai kepuasan konsumen. Image perusahaan di mata konsumen dapat menjadi baik jika perusahaan peduli dan memahami kebutuhan mereka. Sebaliknya image perusahaan juga dapat menjadi buruk jika salah menempatkan diri. Perusahaan juga dapat mengadakan lomba maupun promosi melalui sosial networking yang disebut dengan marketing strategi. Konsumen akan menjadi loyal dan terpengaruh untuk mengikuti serangkaian lomba tersebut. Semakin banyak konsumen yang berpartisipasi maka brand awareness perusahaan semakin kuat. Perusahaan – perusahaan besar akan merawat akun jejaring sosial mereka untuk menjaga brand image. Dengan brand yang kuat , perusahaan akan sulit disaingi kompetitor.
          Penggunaan jejaring sosial tersebut bukan hanya untuk berhubungan dengan konsumen saja. Perusahaan juga dapat menjalin hubungan dengan mitra bisnis juga. Mitra bisnis akan lebih percaya setelah membaca akun sosial dengan komentar-komentar dari user lain. . Konsep hubungan yang terjalin dari keberhasilan sosial media akan diadopsi oleh perusahaan sebagai strategi bisnis.
Cara menggunakan media sosial untuk perusahaan:
-         Sediakan konten yang mengandung informasi yang relevan tentang bisnis Anda. Misalnya informasi diskon maupun promosi.
-         Berinteraksi dengan para user platform sosial media karena akan membuat pare user merasa dihargai.
-         Informasikan tentang program berhadiah langsung kepada konsumen untuk mempromosikan bisnis Anda.

          Sosial media akan menjadi tempat investasi yang menghasilkan ROI besar dengan mengeluarkan sedikit investasi. Perusahaan akan memanfaatkannya untuk mengetahui sejauh mana masyarakat mengerti kebijakan yang diambil dan sejauh mana pemasaran berhasil.

Sumber:
http://tekno.kompas.com/read/2012/01/17/09103022/Lima.Tren.Sosial.Media.Tahun.2012

Sunday, October 7, 2012

DATA BASE PADA KEGIATAN PENJUALAN




DATA BASE PADA KEGIATAN PENJUALAN







DISUSUN OLEH:




1601281653                            ELLIS






TEKNOLOGI INFORMASI
BINUS UNIVERSITY
JAKARTA
2012







BAB I
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
                        Dalam suatu organisasi diperlukan alat untuk mengakses data. Data-data tersebut dapat disimpan melalui komputer. Untuk mendapatkan informasi yang berharga, data mentah perlu diolah terlebih dahulu. Dalam dunia komputer, sistem pengolah data dibedakan menjadi 2 yaitu : File Processing System dan Database.
                        Pada File Processing System, terdapat beberapa kelemahan dalam mengolah data. Data yang diolah dapat mengalami redudancy, yaitu penyimpanan data yang sama berkali-kali sehingga hal ini menyebabkan pemborosan tempat penyimpanan dan waktu serta menyebabkan error. Kelemahan kedua yaitu Isolated Data, artinya data dipelihara dengan sendiri-sendiri dan data 1 sama lain mestinya dapat berhubungan tetapi dikotak-kotakan sehingga data tidak saling kenal.
                        Seiring berkembangnya teknologi, Database dapat menutupi kekurangan File Processing System. Data dapat diterjemahkan ke dalam sebuah aplikasi program, dibandingkan terpisah atau diolah masing-masing. Kontrol akses luas dan manipulasi data dapat dilakukan oleh sebuah aplikasi program.
                        Tantangan dari sistem database ini adalah hak akses, namun tetap memiliki banyak keunggulan dibandingkan File Processing System. Dengan database , data aman dari duplikasi  dan tidak terikat atau bergantung pada program aplikasi tertentu. Sistem ini memungkinkan untuk dihasilkannya laporan lintas departemen yang lengkap, integral dan objektif.




B.Rumusan Masalah
                        Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka rumusan masalah  yang akan dibahas dalam paper ini adalah :
1.Apakah pengertian Database, teknologi database, dan software data base?
2. Apakah pengertian database dari sisi pelaku bisnis?
3. Bagaimanakah model database yang sesuai dalam kegiatan penjualan?

C.Tujuan
                        Tujuan dari paper ini yaitu:
  1. Memaparkan pengertian database, teknologi database dan software database.
  2. Mengetahui pengertian database dalam sisi pelaku bisnis.
  3. Mengetahui Model database yang sesuai dalam kegiatan penjualan.


















BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Database
                                    Database adalah kumpulan data yang diorganisasikan secara sistematik  sehingga pengguna dapat mengakses, mengambil dan menggunakan data melalui komputer. Perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola basis data tersebut adalah sistem manajemen basis data.
                                    Konsep dasar dari basis data adalah kumpulan catatan-catatan atau potongan dari pengetahuan. Sebuah basis data memiliki penjelasan terstruktur dari jenis fakta yang tersimpan di dalamnya yang disebut dengan skema. Skema menggambarkan objek yang mewakili suatu basis data dan hubungan diantara objek tersebut.

B. Pengertian Teknologi Database
                        Teknologi Database adalah aplikasi pada web yang disertai dengan penerapan teknologi terbaru dari Microsoft’s NET. Aplikasi ini memungkinkan perusahaan untuk dapat mengakses informasi, menjalankan bisnis dan melakukan hubungan dengan para pelanggan dan rekan bisnis setiap saat dan di mana saja melaui Internet.
                        Teknologi Database sangat fleksibel dan memiliki kemampuan yang tinggi untuk dapat disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan .  Perubahan pada data dapat dengan mudah dilakukan sehingga sistem operasional perusahaan dapat dicapai secara efektif.





                        Teknologi Database terus mengalami perkembangan sebagai berikut :

  • Hierarchical database
menggambarkan kumpulan record yang dihubungkan satu sama lain melalui hubungan berdasarkan pointer yang membentuk struktur pohon.
  • Network database
merupakan database yang terdiri atas kumpulan record yang dihubungkan melalui pointer yang membentuk relasi antar record dalam bentuk ring. Model ini mempunyai banyak kelemahan, yaitu tidak memungkinkan relasi many to many dan fleksibilitas dalam menambah atau menyisipkan record sangat rendah dan kompleks.
  • Relational Database
mengorganisir data dengan baik dan rapi sehingga dapat dengan mudah dimanipulsi untuk menghasilkan suatu informasi.
  • Object Ooriented /OOD
merupakan tanggapan terhadap perkembangan teknik pemograman berorientasi objek , atribut dan metode. Dalam beberapa hal OOD sangat berbeda dengan system database sebelumnya, bahkan juga sudah mulai dikembangkan perpaduan OOD dengan relational database.
  • Web database
merupakan tempat penyimpanan database atau informasi yang secara dinamis berinteraksi dengan halaman web. Database server mulanya hanya mendukung program internal. Melalui website, kegunaan server database diperluas dengan adanya dukungan akses publik. Salah satu dari pemanfaatan ini adalah transaksi online.
  • Data warehouse
 merupakan database besar yang digunakan untuk menyimpan dan mengatur data yang dibutuhkan untuk menganalisa transaksi sekarang dan lampau. Database ini menggunakan peralatan pembuatan laporan dan Query yang menyimpan data terkini dan data history yang dipadukan dari berbagai sistem operasional. Data ini digunakan untuk menyajikan laporan dan melakukan analisis guna mendukung pengambilan keputusan manajerial. Dengan adanya data warehouse, manajer dan pengguna dapat mengakses transaksi dan ringkasan transaksi dengan efektif


B. Pengertian Software Database

                        Software database merupakan aplikasi perangkat lunak yang digunakan user untuk mengelola dan memanggil database tersebut. Pengelolaan dan pemanggilan kueri basis data disebut dengan sistem manajemen basis data (Database Management System). DBMS mengizinkan penggunanya untuk membuat, mengakses dan mengatur sebuah database.
                        Terobosan dari DBMS adalah Relational Database Management System (RDBMS) yang diorganisasikan data dalam suatu struktur dan memaksimalkan berbagai cara serta menghubungkan antar kumpulan data yang disimpan dalam database.
                        Terobosan berikutnya adalah Distributed Relational Database Management System (DRDBMS). Dengan DRDBMS, memungkinkan informasi berada pada baris data di lokasi yang berbeda dan direferensi silang , diperbaharui dan akses dari semua lokasi seolah-olah data tersebut berbasis data tunggal dan terpusat.
                        Software database memberikan solusi yang tepat bagi kebutuhan bisnis dengan memberikan data yang lengkap, terintegrasi dalam perencanaan, stok barang, produksi dan keuangan. Dengan adanya data tersebut akan memberikan kemudahan untuk mengatur biaya-biaya operasional, meningkatkan produktifitas, mengontrol operasional perusahaan.

                        Dengan adanya software database, maka ada keterikatan dan integrasi dari fungsi-fungsi penjualan, marketing, bantuan teknis dan fasilitas e-commerce yang tersedia. Perusahaan menjadi lebih cepat mengambil keputusan dengan informasi yang lengkap dan jelas.
                        Beberapa software database yang banyak digunakan adalah DB2, Microsoft SQL Server, Oracle, Sybase, Interbase, MySQL dll.

D. Pengertian database dari sisi pelaku bisnis

                                    Database dari sisi pelaku bisnis merupakan informasi yang terorganisir secara sistematik yang mempermudah dalam pengambilan data maupun perubahan data. Kemudahan dari penggunaan database yaitu perusahaan dapat mengolah dan menganalisa data, menggunakan fasilitas windows yang sudah dikenal secara umum, dapat menginstal dan upgrade seluruh terminal secara bersamaan, dapat mengimport data dan menggunakannya dengan cepat dan mudah dengan import wizards, tampilan dapat disesuaikan dengan kebutuhan pemakai, dapat mendeteksi masalah yang terjadi dengan fungsi Self diagnostic dan dapat menjadwalkan pemakaian dengan alert messange yaitu sistem yang menampilkan pesan melalui tampilan layar atau email apabila suatu kondisi yang telah ditentukan telah dipenuhi.

E. Database dalam kegiatan penjualan

                                    Data-data yang digunakan dalam kegiatan penjualan diperlukan untuk mengembangkan rencana strategis, pemenuhan kebutuhan pembeli dan menghasilkan laba. Database mempermudah pengelolaan data tersebut . Data-data dalam kegiatan penjualan dapat berupa :
-          Data pelanggan dapat berupa kode pelanggan, nama perusahaan, alamat, kota, propinsi, telepon, fax, email .
-          Data barang dapat berupa nama kode barang, jumlah barang, berat bersih barang.
-          Data harga dapat berupa nilai penjualan, Harga pokok penjualan, Laba kotor, % laba kotor.
-          Data transaksi dapat berupa tanggal transaksi, no transaksi

Dari data tersebut yang perlu disimpan adalah:
Detail transaksi : no transaksi, kode barang, harga barang, jumlah, total.
Head transaksi : no transaksi , tgl transaksi ,kode pelanggan
Barang : kode barang, nama barang, jenis barang, harga barang
Pelanggan : kode pelanggan, nama pelanggan, alamat pelanggan

F. Model database dalam kegiatan penjualan
Berikut adalah model database penjualan dengan 4 Tabel di SQL Server 2005



                       



BAB III
PENUTUP


A.Kesimpulan

1.      Database adalah kumpulan data yang diorganisasikan secara sistematik  sehingga pengguna dapat mengakses, mengambil dan menggunakan data melalui komputer.
2.      Teknologi database adalah aplikasi yang dapat mengakses informasi, menjalankan bisnis dan melakukan hubungan dengan para pelanggan dan rekan bisnis setiap saat dan di mana saja melaui Internet.
3.      Software database adalah aplikasi perangkat lunak yang digunakan user untuk mengelola dan memanggil database tersebut.
4.      Database dari sisi pelaku bisnis merupakan informasi yang terorganisir secara sistematik yang mempermudah dalam pengambilan data maupun perubahan data.
                       
B.Saran

                        System database (DBMS) terus berkembang untuk memenuhi informasi yang meningkat. Dengan banyaknya sistem database tersebut dapat membangun informasi dari yang paling sederhana hingga yang paling kompleks. Perusahaan perlu memilih database yang sesuai kebutuhan dan budged agar software database yang digunakan dapat dimanfaatkan dengan maksimal .





Daftar Pustaka









http://zulidamel.wordpress.com/2007/11/03/memilih-database/